Rabu, 19 Januari 2011

Persija Jakarta Momen Pertipis Jarak, Full Team Lawan Persipura


THE JAKMANIA TEGAL

Persija Jakarta bertekad bangkit dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2010/2011, usai kalah menyakitkan di kandang Persiwa Wamena, Senin (17/1). Apalagi, calon lawannya bukanlah tim sembarangan. Mereka akan menantang pimpinan klasemen sementara Persipura Jayapura, di Stadion Mandala, Jayapura, Kamis (20/1).

"Kami harus optimis melawan Persipura. Persaingan sangatlah tipis dan tipis. Jangan kami sampai terpeleset terus," jelas Rahmad Darmawan, pelatih Persija, kepada Indopos (grup JPNN), kemarin (18/1). Persija kini duduk di peringkat 3 klasemen dengan torehan poin 17 di bawah Persipura dan Semen Padang.

Persipura sendiri duduk di pucuk pimpinan ISL dengan torehan poin 22, sedangkan Semen Padang di posisi kedua dengan torehan poin 20. Itu artinya, jika tidak mau jarak di trek menuju juara tertinggal jauh, Ismed Sofyan dkk diminta untuk tidak kembali pulang dengan kepala tertunduk. Jika memang itu terjadi, maka tautan angka akan semakin merenggang.

"Dampak pengurangan tim juga membuat kami harus waspada di setiap pertandingan. Semua pemain sudah sepakat melupakan kekalahan," kata pria asal Metro, Lampung itu.

Untuk pemain, skuad Persija dipastikan akan tampil penuh. Itu setelah wing bek kiri Bengal Leo Saputra dipastikan bisa merumput setelah terbebas dari hukuman akumulasi kartu kuning. "Kami jadi lebih banyak bisa melakukan pilihan pemain. Kami sudah hapal betul bagaimana Persipura. Mereka tim yang sangat lengkap dari semua lini," jelas mantan pelatih Persipura Jayapura itu.

Sementara itu, masalah klasik tim Persija Jakarta, dipastikan mulai berangsur pulih. Jajaran pelatih Persija pun mengaku plong dengan niat baik petinggi tim yang sudah 10 tahun puasa gelar itu. Maklum, masih menggunakan dana APBD DKI Jakarta, tim metropolitan itu kerap telat jika melakukan pembayaran gaji.

Tim kakak kandung Persitara Jakarta Utara itu memang sebelumnya mengalami telat gaji selama 3 bulan. Namun, kondisi non teknis dalam persiapan melaksanakan pertandingan itu berangsur beres, setelah petinggi Persija mulai memutuskan untuk membayar gaji pemain Persija.

"Kami sudah dibayar 2 bulan lagi. Jadi saya rasa tidak ada masalah. Walau masalah itu ada, pemain kami tentu akan paham dengan kondisi ini. Saya sebagai pelatih akan tetap konsentrasi dengan teknis persiapan tim. Dan masalah-masalah itu, saya pastikan tidak akan berpengaruh kepada pemain," jelas ayah dua anak itu. (lis/jpnn)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar